Jumat, 27 Februari 2015

Atasi Global Warming dengan Penghijauan



Tahukah Anda, Saat ini bumi memiliki masalah yang sangat berbahaya di masa depan untuk para makhluk hidup. Saat ini lapisan ozon atau O3 yang terdapat di atmosfir sebagai pelindung bumi telah menipis. Masalah ini sudah sering kita dengar dengan istilah “Global Warming”.

Global Warming atau Pemanasan Global ini terjadi karena perbuatan manusia itu sendiri. Manusia menggunakan bahan-bahan yang mengandung racun. Contonya seperti: Penggunaan Rokok yang menghasilkan asap rokok, kendaraan bermotor yang menghasilkan asap kendaraan, serta penggunaan kemasan makanan yang terbuat dari plastik yang sulit untuk berbaur dengan tanah dilingkungan sekitar.

Untuk membantu bumi agar meminimalisir pemanasan global bisa dilakukan dengan 2 cara. Yakni dengan melakukan penghijauan serta merubah pola hidup manusia itu sendiri.

Penghijauan dapat dilakukan dengan menamam pohon di tempat-tempat yang tampak gersang, ataupun di tempat yang memiliki penghijauan yang kurang. Tempat terbaik untuk melakukan penghijauan sebenarnya adalah di daerah perkotaan. Sebab di sanalah banyak sekali pemanasan global yang terjadi. Seperti asap kendaraan, asap rokok, dan efek rumah kaca.

Sedangkan pola hidup sehat yang bisa Anda rubah seperti tidak menggunakan parfum yang berlebih, tidak merokok, menggunakan kendaraan bermotor seperlunya dan mulai menggunakan kemasan ataupun tray makanan dari kertas yang dapat berbaur dengan lingkungan sekitar.

Mari kita selamatkan Bumi kita, Jika tidak dimulai dengan diri kita, maka siapa yang akan bergerak untuk mengikuti Anda?

Rabu, 25 Februari 2015

Reduksi Sampah Styrofoam



Sampah styrofoam belum banyak dimanfaatkan. para pemulung juga nyaris tidak tertarik dengan sampah ini karena harganya yang sangat rendah. Apalagi kalau dibandingkan dengan harga eks kemasan air minum botol plastik atau aluminium. Sampah styrofoam ini juga sangat mengganggu estetika atau kesehatan tanah dan badan air.

Styrofoam adalah polistiren, suatu jenis plastik yang sangat ringan, kaku, tembus cahaya, dan murah. Namun, bahan tersebut cepat rapuh.Karena kelemahannya tersebut, polistiren dicampur seng dan senyawabutadien.Hal ini menyebabkan polistiren kehilangan sifat jernihnya dan berubah warna menjadi putih susu. Kemudian untuk kelenturannya, ditambahkan zatplasticier seperti dioktilptalat (DOP), butil hidroksi toluena, atau n-butyl stearat.

Plastik busa yang mudah terurai menjadi struktur sel-sel kecil merupakan hasil proses peniupan dengan menggunakan gas chlorofluorocarbon (CFC). Hasilnya adalah bentuk seperti yang kita pergunakan saat ini.

Bahan-bahan tersebut, khususnya stiren, larut dalam air, lemak, alkohol, maupun asam.Semakin lama waktu pendadahan dan semakin tinggi suhu, semakin besar pula migrasi atau perpindahan bahan-bahan yang bersifat toksik tersebut ke makanan atan minuman.Apalagi bila makanan atau minuman itu banyak mengandung lemak atau minyak.Memang toksisitas yang ditimbulkan tidak langsung tampak.Sifatnya akumulatif dan dalam jangka panjang barulah timbul akibatnya.

Sementara itu, CFC sebagai bahan peniup pada pembuatan styrofoammerupakan gas yang tidak beracun dan mudah terbakar serta sangat stabil. Begitu stabilnya, gas ini baru bisa terurai sekitar 65-130 tahun. Gas ini akan melayang di udara mencapai lapisan ozon di atmosfer dan akan terjadi reaksi dan menjebol lapisan pelindung bumi. Akibat jebolnya lapisan ozon, akan timbul efek rumah kaca. Suhu bumi meningkat, sinar ultraviolet matahari akan terus menembus bumi, sehiugga menimbulkan kanker kulit.

Diantara upaya untuk memanfaatkan sampah styrofoam adalah dengan memanfaatkannya untuk pembuatan LEM. Lem yang sudah jadi dapat dimanfaatkan untuk penahan panas, peredam kebisingan pada atap seng, anti bocor, dll. Untuk keperluan tersebut dapat dicampurkan dengan bahan lain yang dipungut dari sampah antara lain : sampah, kertas (untuk peredam) atau dicampur dengan semen (untuk anti bocor). Melalui pemanfaatan tersebut sampah styrofoam (minimal) dapat direduksi volumenya. Tekniknya sangat sederhana, yakni hanya dengan melarutkan kedalam bensin / premium.

Untuk pembuatan “Lem Styrofoam” adalah sebagai berikut :
  • Styrofoam yang sudah bersih dan ukuranya sudah dipecah menjadi lebih kecil dimasukkan dalam wadah
  • Tambahkan bensin premium ke dalam wadah yang berisi styrofoam secara perlahan-lahan sambil diaduk.
  • Terus aduk dan tambahkan bensin premium sedikit demi sedikit untuk sampai styrofoamnya berubah menjadi cairan yang kental.
  • Tambahkan terus bensin premium secara perlahan-lahan sampai mencapai kekentalan yang diinginkan (biasanya perbandingan bensin :styrofoam = 10 liter :1 Kg)

Sedangan untuk pembuatan “Lapisan Anti Bocor dari Styrofoam” adalah sebagai berikut :
  • Styrofoam yang sudah bersih dan ukuranya sudah dipecah menjadi lebih kecil dimasukkan dalam wadah
  • Tambahkan bensin premium ke dalam wadah yang berisi styrofoam secara perlahan-lahan sambil diaduk.
  • Terus aduk dan tambahkan bensin premium sedikit demi sedikit untuk sampai styrofoamnya berubah menjadi cairan yang kental.
  • Tambahkan terus bensin premium secara perlahan-lahan sampai mencapai kekentalan yang diinginkan (biasanya perbandingan bensin :styrofoam = 20 liter :1 Kg).
  • Untuk lapisan anti bocor pada atap rumah langsung bisa dioleskan pada bagian yang ingin dilapisi.
  • Untuk lapisan anti bocor pada tembok rumah atau beton maka tambahkan semen pada styrofoam yang sudah mencair dan aduk menjadi adonan yang diinginkan untuk kemudian dibuat lapisan pada tembok atau beton tersebut (perbandingan styrofoam:bensin:semen = 5:20:5).
  • Dengan cara yang sama dapat dibentuk menjadi benda-benda seni atau barang berguna lainnya apabila dicampur dengan bahan pengisi yang lebih beragam.

So mulai sekarang, sebaiknya Anda mulai menggunakan tray makanan yang terbuat dari kertas.
Informasi selengkapnya tentang tray makanan dari kertas dapat dilihat di sini : http://www.greenpack.co.id/

Minggu, 22 Februari 2015

Menjaga Kebersihan Lingkungan Memberikan Manfaat Yang Baik


Menurut sebuah pepatah, kebersihan merupakan sebagian dari iman. Kebersihan meliputi kebersihan diri dan kebersihan lingkungan. Kebersihan lingkungan meliputi lingkungan tempat tinggal, tempat bekerja, sarana umum, dan lingkungan lain. Selain sebagian dari iman, kebersihan lingkungan kunci utama kesehatan tubuh.

Kita harus tahu tentang manfaat menjaga kebersihan lingkungan, karena menjaga kebersihan lingkungan sangatlah berguna untuk kita semua karena dapat menciptakan kehidupan yang aman, bersih, sejuk dan sehat.
Manfaat menjaga kebersihan lingkungan antara lain:

  1. Terhindar dari penyakit yang disebabkan lingkungan yang tidak sehat.
  2. Lingkungan menjadi lebih sejuk.
  3. Bebas dari polusi udara.
  4. Air menjadi lebih bersih dan aman untuk di minum.
  5. Lebih tenang dalam menjalankan aktifitas sehari hari.

Masih banyak lagi manfaat menjaga kebersihan lingkungan, maka dari itu kita harus menyadari akan pentingnya kebersihan lingkungan mulai dari rumah kita sendiri misalnya rajin menyapu halaman rumah, rajin membersihkan selokan rumah kita, membuang sampah pada tempatnya, pokoknya masih banyak lagi.

Lingkungan akan lebih baik jika semua orang sadar dan bertanggung jawab akan kebersihan lingkungan, karena hal itu harus ditanamkan sejak dini, di sekolah pun kita diajarkan untuk selalu hidup bersih.

Contoh sederhana yang bisa Anda lakukan adalah dengan cara mulai menggunakan produk yang ramah lingkungan. Seperti penggunaan tray makanan dari kertas.

Selasa, 17 Februari 2015

TIPS MENJAGA KEBERSIHAN



Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk di antaranya, debu, sampah, danbau. Di zaman modern, setelah Louis Pasteur menemukan proses penularan penyakit atau infeksi disebabkan oleh mikroba, kebersihan juga berarti bebas dari virus, bakteri patogen, danbahan kimia berbahaya.

Kebersihan adalah salah satu tanda dari keadaan higiene yang baik. Manusia perlu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri agar sehat, tidak bau, tidak malu, tidak menyebarkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri sendiri maupun orang lain. Kebersihan badan meliputi kebersihan diri sendiri, seperti mandi, menyikat gigi, mencuci tangan, dan memakai pakaian yang bersih.

Mencuci adalah salah satu cara menjaga kebersihan dengan memakai air dan sejenis sabunatau deterjen. Mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan produk kebersihan tangan merupakan cara terbaik dalam mencegah penularan influenza dan batuk-pilek.

Kebersihan lingkungan adalah kebersihan tempat tinggal, tempat bekerja, dan berbagai sarana umum. Kebersihan tempat tinggal dilakukan dengan cara melap jendela dan perabot rumah tangga, menyapu dan mengepel lantai, mencuci peralatan masak dan peralatan makan(misalnya dengan abu gosok), membersihkan kamar mandi dan jamban, serta membuang sampah. Kebersihan lingkungan dimulai dari menjaga kebersihan halaman dan selokan, dan membersihkan jalan di depan rumah dari sampah serta tidak membuang tray makanan sembarangan.

Tingkat kebersihan berbeda-beda menurut tempat dan kegiatan yang dilakukan manusia. Kebersihan di rumah berbeda dengan kebersihankamar bedah di rumah sakit, sedangkan kebersihan di pabrik makanan berbeda dengan kebersihan di pabrik semikonduktor yang bebas debu.

Manfaat Menjaga Kebersihan Lingkungan
Kebersihan lingkungan merupakan keadaan bebas dari kotoran, termasuk di dalamnya, debu, sampah, dan bau. Di Indonesia, masalah kebersihan lingkungan selalu menjadi perdebatan dan masalah yang berkembang. Kasus-kasus yang menyangkut masalah kebersihan lingkungan setiap tahunnya terus meningkat.

Problem tentang kebersihan lingkungan yang tidak kondusif dikarenakan masyarakat selalu tidak sadar akah hal kebersihan lingkungan. Tempat pembuangan kotoran tidak dipergunakan dan dirawat dengan baik. Akibatnya masalah diare, penyakit kulit, penyakit usus, penyakit pernafasan dan penyakit lain yang disebabkan air dan udara sering menyerang golongan keluarga ekonomi lemah. Berbagai upaya pengembangan kesehatan anak secara umum pun menjadi terhambat.

Lalu Bagaimana tips Mudah untuk menjaga kebersihan lingkungan ?

Tips dan Trik yang mudah, tepat dan efektif menyadarkan masyarakat Indonesia untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan?

Berikut Tips dan trik menjaga kebersihan lingkungan:
  1. Dimulai dari diri sendiri dengan cara memberi contoh kepada masyarakat bagaimana menjaga kebersihan lingkungan.
  2. Selalu Libatkan tokoh masyarakat yang berpengaruh untuk memberikan pengarahan kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
  3. Sertkan para pemuda untuk ikut aktif menjaga kebersihan lingkungan.
  4. Perbanyak tempat sampah di sekitar lingkungan anda
  5. Pekerjakan petugas kebersihan lingkungan dengan memberi imbalan yang sesuai setiap bulannya.
  6. Sosialisakan kepada masyarakat untuk terbiasa memilah sampah rumah tangga menjadi sampah organik dan non organik.
  7. Pelajari teknologi pembuatan kompos dari sampah organik agar dapat dimanfaatkan kembali untuk pupuk;
  8. Kreatif, Dengan membuat souvenir atau kerajinan tangan dengan memanfaatkan sampah.
  9. Atur jadwal untuk kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan.

Minggu, 15 Februari 2015

Penghijauan Bukan Sekadar Menanam Jutaan Pohon

Pneghijauan Pohon


PENGHIJAUAN sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang sejuk, segar, nyaman dan sehat. Namun, dalam pelaksanaan penghijauan masih acapkali ditemukan hal yang tidak tepat sasaran sehingga aksi penghijauan yang dilakukan kurang (tidak) menghasilkan manfaat yang besar atau maksimal. Banyak faktor menyebabkan pelaksanaan penghijauan itu tidak tepat sasaran. Dari banyak faktor itu dapat dikelompokkan menjadi dua kelompok besar yakni faktor non teknis dan faktor teknis.

Dalam penghijauan faktor non teknis seharusnya tidak ada karena penghijauan atau menanam tanaman murni faktor teknis. Penghijauan adalah ilmu pertanian yakni ilmu eksakta, atau alami. Akan tetapi sampai hari ini aktivitas penghijauan masih banyak dipengaruhi faktor non teknis.

Faktor non teknis dalam penghijauan biasanya sarat dengan kepentingan seseorang, sekelompok orang dan bahkan sampai kepada kepentingan politik. Bila ini yang terjadi maka penghijauan yang dilaksanakan biasanya kurang (tidak) tepat sasaran dan hasil yang diharapkan dari penghijauan itu tidak maksimal.

Hampir semua daerah di Indonesia pernah melaksanakan kegiatan atau gerakan penghijauan, termasuk kota Medan sebagai ibukota propinsi Sumatera Utara dan kota/kabupaten lainnya di Sumatera Utara. Aktivitas atau gerakan penghijauan umumnya masih dilaksanakan dengan cara serimonial. Memeringati hari-hari besar tertentu dilakukan aktivitas penghijauan dengan menanam tanaman keras atau pohon berumur puluhan tahun.

Tujuan dari penghijauan untuk melestarikan lingkungan, menciptakan lingkungan yang segar, sejuk, nyaman dan sehat. Hal ini sesuai dengan isi pidato pada acara pelaksanaan penghijuan itu dan kemudian dilakukan penanaman pohon secara beramai-ramai yang dimulai oleh pimpinan instansi, lembaga atau pejabat tertinggi pada satu daearah.

Tujuan lebih rinci dari penghijauan untuk menjawab kondisi perubahan suhu (temperatur) udara di daerah di mana aktivitas itu dilaksanakan. Kegiatan penghijauan dapat dilakukan oleh semua orang, kapan saja dan di mana saja. Kita (Anda) pembaca tulisan ini juga bisa melakukan penghijauan dengan menanam pohon di belakang, di samping atau di depan rumah atau di areal kebun yang memungkinkan untuk menanam pohon.

Hal yang sama juga dapat dilakukan oleh Pemerintah kota (Pemko), Pemerintah kabupaten (Pemkab) dengan penghijauan pada lahan kosong, memulihkan kondisi hutan yang sudah rusak dan juga menanam berbagai jenis tanaman pada Ruang Terbuka Hijau (RTH) pada satu daerah atau kota yang minimal harus ada 30% dari luas satu daerah dengan tanaman yang sesuai dengan kebutuhan pada daerah tersebut.

Selain menanam pohon, penghijauan juga dapat dilakukan dengan cara menggunakan tray makanan yang dibuat menggunakan kertas. Sehingga sampahnya dapat berbaur dengan tanah dan tidak menyebabkan kerugian pada lingkungan sekitar.

Saat ini rekomendasi terbaik penggunaan tray ataupun dus makanan yang terbaik adalag dengan menggunakan merek Greenpack yang mana di supply oleh PT Surya Mas Grafika. Lebih lanjut tentang produk Greenpack dapat Anda periksa di sini.

Rabu, 11 Februari 2015

Istilah Sampah Organik dan Anorganik Banyak Keliru



Istilah sampah organik dan anorganik sebenarnya harus dibenahi. Plastik misalnya disebut anorganik padahal sebenarnya organik hanya saja waktu penguraiannya yang panjang.

Jika selama ini sampah dikelompokkan menjadi sampah organik dan anorganik, maka sampah plastik biasanya digolongkan ke dalam kelompok anorganik.

Plastik dan polystyrene (atau lebih dikenal dengan styrofoam) membutuhkan waktu yang panjang, sekitar 500-1000 tahun untuk dapat terurai. Hal ini membuatnya sering digolongkan menjadi bahan anorganik.

"Polystyrene atau styrofoam sebenarnya organik. Ini terbuat dari minyak yang awalnya berasal dari material organik," jelas Sugianto Tandio, CEO PT Tirta Marta Indonesia dalam acara bincang santai bersama media dengan tema 'Enhanced Your Lifestyle: Greener Living With Oxodegradable Polystyrene' di By The Beach Cafe, Plaza EX Entertainment X’nter, Jakarta, Selasa (26/4/2011).

Menurut Sugianto, atom penyusun polystyrene juga sama dengan beras atau gula, yaitu hidrokarbon. Hanya saja mata rantainya panjang sehingga mikroba tidak bisa memakannya dan membutuhkan waktu panjang untuk terurai dan akhirnya bisa dimakan oleh mikroba.

Hal tersebut juga dibenarkan oleh Ketua Asosiasi Persampahan Indonesia (Indonesia Solid Waste Association atau InSWA), Ir Sri Bebassari, MSi.

"Plastik sendiri adalah bahan organik. Jadi istilah sampah organik dan anorganik sebenarnya harus dibenahi," jelas Ir Sri.

Menurutnya, yang menjadi masalah dalam dunia persampahan bukanlah plastiknya (karena plastik adalah organik) tapi mudah terurai atau tidaknya sampah tersebut.

"Jadi mustinya dipisahkan antara sampah mudah terurai dengan sampah yang sulit terurai," jelas Ir Sri yang pernah bekerja di BPPT (Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi) selama 25 tahun.

Ir Sri mengatakan meski plastik dan polystyrene itu merupakan bahan organik, namun karena rantai molekulnya sangat panjang, maka ia baru bisa terurai 500 hingga 1000 tahun.

Tray Makanan Greenpack
Tray Makanan Greenpack
So, jika Anda adalah pengusaha restoran, apakah Anda masih menggunakan dus ataupun tray makanan yang terbuat dari plastik? Sebaiknya tidak. Mulailah beralih menggunakan Greenpack.

Senin, 09 Februari 2015

Kebutuhan Air Minum Kala Olahraga, Seberapa Banyak?



Sesudah berolahraga, pasti rasa haus akan mendera yang membuat kita menegak air minum. Namun, sebelum berolahraga dan selama olahraga, pasokan kebutuhan air minum dibutuhkan tubuh. Kekurangan air minum membuat tubuh dehidrasi yang dampaknya tidak sepele. Hal ini bisa memicu pusing, lelah, kram, hingga otot menjadi kaku. Berbeda halnya jika tubuh memiliki asupan air cukup, tubuh jadi lebih semangat dan waspada karena jantung tidak bekerja telrlau keras untuk memompa oksigen dalam darah yang dialirkan ke otot.

Inilah patokan dasar seberapa banyak air yang dibutuhkan untuk performa maksimal dan cegah dehidrasi selama olahraga seperti dilansir Pop Sugar, Minggu (8/2/2015).

- Sebelum olahraga
Minum air putih sebanyak dua hingga tiga gelas ukuran sedang dua jam sebelum berolahraga. Lalu, 15 menit sebelum berolahraga pastikan minum segelas air putih.

- Saat olahraga
Di tengah-tengah olahraga, saat Anda haus segera minum air. Disarankan setiap 15 menit sekali minum segelas air.

- Sesudah olahraga
Usai lari, joging, futsal bahkan berenang sekalipun rasa haus akan muncul. Segera minum dua hingga tiga gelas air mencegah tubuh terkena dehidrasi.

Tray Makanan
Tray Makanan



Tidak hanya saat olah raga saja, untuk memiliki pola hidup sehat, Anda harus banyak meminum air putih setiap harinya. Di saat ada kesempatan atau 15 menit sekali Anda dapat meminum air putih walaupun hanya segelas.

Bicara tentang pola hidup sehat, sebaiknya hindari memakan makanan yang menggunakan tray makanan yang terbuat dari styrofoam.

Kamis, 05 Februari 2015

3 Penyakit Serius Yang Akan Muncul Jika Kebanyakan Minum Soda



Banyaknya minimarket atau supermarket semakin memudahkan semua orang untuk berbelanja, namun sekaligus memudahkan orang menerapkan gaya hidup tidak sehat dengan membeli makanan instan dan bergula seperti minuman soda. Seperti makanan berpengawet dan berpemanis buatan lainnya, soda masuk dalam jajaran makanan buruk untuk kesehatan.
Selain diabetes dan kegemukan, ada empat masalah kesehatan yang bisa muncul saat Anda keseringan minum soda, di antaranya adalah

Tekanan darah tinggi
Bukan hanya yang banyak makan daging kambing saja yang bisa membuat seseorang mengalami tekanan darah tinggi. Jika Anda kebanyakan minum minuman manis seperti soda juga bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Ini sudah dibuktikan, dengan menurunkan konsumsi soda, maka tekanan darah juga akan turun.

Penyakit jantung
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria yang minum satu porsi minuman manis per hari, memiliki 20% kemungkinan lebih tinggi mengalami serangan jantung dibandingkan dengan pria yang tidak minum soda sama sekali. Bahan fruktosa dalam minuman soda bisa menyebabkan peradangan dan meningkatkan kadar lemak darah yang disebut trigliserida, yang mana menjadi penyebab serangan jantung.

Batu ginjal
Minum banyak air akan mencegah dehidrasi. Tapi minum minuman manis soda justru meningkatkan risiko batu ginjal. Ini karena fruktosa yang ada di dalam minuman manis meningkatkan kadar asam urat urin, oksalat, dan kalsium, beberapa senyawa yang dapat berkonsentrasi untuk membentuk batu ginjal.

Jadi, masih mau minum soda setiap hari? Ganti minuman Anda dengan yang lebih sehat ya...

Oh ya ada tambahan untuk Anda dari penulis, sebaiknya Anda tahu ini. Tidak hanya minuman saja yang dapat menimbulkan penyakit. Tetapi kemasan ataupun tray makanan juga dapat membahayakan tubuh Anda. Contoh, kemasan styrofoam. Kemasan yang terbuat dari styrofoam ini sangatlah berbahaya, styrofoam terbuat dari butiran-butiran plastik kecil yang dicampur dengan bahan kimia sehingga apabila makanan Anda bersentuhan dengan styrofoam, saat itu juga makanan Anda terkena dengan campuran bahan kimia. Hal ini sangat berbahaya sekali untuk kesehatan tubuh.

Oleh karena itu penulis menganjurkan untuk menggunakan kemasan Greenpack yang sudah terbukti aman apabila bersentuhan dengan makanan.

Selasa, 03 Februari 2015

Inilah alasannya mengapa wortel baik untuk mata Anda



Jika mata mau senantiasa sehat, banyak sekali pakar yang menyarankan agar kita harus teratur dalam mengkonsumsi wortel yangg akan disantap dalam berbagai macam bentuk. Lantas, apakah alasan para pakar tersebut berkata bahwa itu wortel baik bagi mata?

Makanan pujaan kelinci ini terkandung antioksidan beta-karoten, senyawa yg diubah jadi vitamin A dalam badan.

Jika kekurangan vitamin A bakal menyebabkan kebutaan. Sebab benar-benar nyata-nyatanya, kekurangan vitamin A jadi penyebab kebutaan kepada kebanyakan orang. Vitamin A amat sangat mutlak pula buat system kekebalan badan yg kuat, juga menyehatkan mata, kulit, & selaput lendir.

Kekurangan vitamin A bisa pula menyebabkan xeroftalmia, keadaan di mana mata tak sanggup memproduksi air mata, kekeringan di mata, kelopak mata bengkak & ulkus kornea. Makan wortel bakal menghindari kita dari kekurangan vitamin A yg bisa pula mencegah pembentukan katarak & degenerasi makula.

Jadi jika Anda ingin memiliki kekebalan tubuh yang kuat serta ingin mata yang sehat, saya menyarankan untuk Anda mengkonsumsi wortel.

Dan satu lagi. Jika Anda adalah pemilik rumah makan ataupun restoran, dan menginginkan kemasan ataupun tray makanan yang sehat untuk menampung makanan Anda, maka sebaiknya gunakan Greenpack.